Rabu, 14 Mei 2008

...sejenak!


Hidup ini memang indah sebenarnya. Namun sejauh mana keindahan itu sempat kita nikmati? Bila agaknya kita menghayati warna fajar yang kemudiannya menjadi cerah perlahan-lahan, atau bila pula kali terakhir kita mampu menyaksikan betapa besarnya kejadian matahari tenggelam bila tiba saatnya beradu?


Secara jujurnya, sudah terlalu lama tidak kulakukan semua itu. Tidak mampu menghayati keindahan alam seusai solat Subuh dengan penuh ketenangan melainkan penuh kalut terkejar-kejar setiap masa. Sebelum mentari tersenyum di pucuk hari, kita sudah terlalu sibuk menguruskan kedatangan hari baru…hingga matahari tenggelam di akhir senja, kita masih lagi belum habis menyibukkan diri dengan segala urusan kehidupan. Barangkali, kita sebenarnya benar-benar menghayati pepatah “Berkerja kuatlah seperti kita akan hidup selama-lamanya…”. Namun, sekuat itukah sebenarnya kita beribadat seakan akan mati pada esok hari? Diri terasa begitu malu untuk menjawabnya!

Tiada ulasan: